Jumat, 01 Mei 2009

Superman

“Coba ada superman,” gumam seorang bocah saat menyaksikan repotnya sang ayah memperbaiki genting rumahnya yang bocor. Harus dengan tangga, merambat di antara sela pelapon rumah, dan seterusnya.

Dari persepsinya yang sederhana, Andi yang sudah lima tahun di SD ini kerap terperangkap dengan pengandaian tokoh pahlawan yang serba super. Merasa tidak mungkin menaiki tangga, pelapon, dan meraih genting bocor; imajinasinya melayang ke tokoh super yang bisa terbang.

Begitu pun ketika Andi kehilangan uang, yang entah tercecer di mana. Ia membayangkan kehadiran jagoan super yang mampu melihat tembus pandang. Dengan sekali sorotan mata, uang Andi bisa ketemu lagi.

“Uangnya sudah ketemu, Ndi?” tanya sang kakak suatu kali. Ungkapan keprihatinan itu tak berjawab langsung. Andi hanya membalas senyum, seolah masalah tidak sebesar yang diprihatinkan. “Nanti juga ketemu!” jawab Andi enteng.

Padahal, tak ada tanda-tanda Andi berusaha keras untuk mencari. Satu hal yang tak terpikir sang kakak: siapa yang akan mencari uang Andi? Karena kalau itu yang ditanyakan, jawabannya akan begitu ringan: superman!

** Semua orang punya masalah. Ada skala perorangan, kelompok, bahkan negara dan dunia. Karena hidup ini memang dirancang sebagai bentuk perjalanan panjang melalui ruang-ruang masalah.

Namun, tidak semua yang berhadap-hadapan dengan masalah punya respon positif terhadap kemampuan diri. Kunci solusi seolah mustahil lahir dari kekuatan diri sendiri. Butuh orang lain yang serba super, yang bisa menyediakan berbagai sarana solusi: mulai dari uang, kecerdasan, pengalaman, teknologi, hingga relasi.

Semoga hanya Si Andi yang terperangkap persepsi ini. Ciri utamanya: ia selalu mengandalkan semua penyelesaian masalah dengan satu imajinasi, “Coba ada Superman!”

Kutipan diatas saya ambil dari eramuslim.com

Sungguh sudah menjadi realita sekarang ini bahwa kebanyakan orang, termasuk saya kebanyakan bergantung dengan sesuatu atau seseorang sehingga kadang terlupa bahwa sebenarnya diri sendiri ini mampu..superman atau superwoman ada dalam diri kita..

Saya jadi teringat dengan kata2 dari guru SMA saya "You are what u think"..

Bila kita mau mencermati dan memahami kata2 itu ternyata sangat benar..namun kebanyakan dari kita hanya tak sadar,,semoga kita segera terbangun dari buaian mimpi ini...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

8 Kebohongan Ibu Kita .... !! ...

Written by http://supermilan.wordpress.com Friday, 17 April 2009 09:16 Seumur hidup walaupun kita menggendong orangtua di pundak kita, ...